Penguburan ulang Copernicus
Ilmuwan pengagas teori heliuosentris, Nicholas Carpenicus (1473-1543).akamkan ulang oleh Gereja Katolik di Polandia, sabtu 22 mei 2010. Penguburan ini dilakukan setelah makam Copernicus ditemukan barru-baru ini.sejak meninggal 500 tahun yang lalu, tidak ada yang tahu dimana Copernicus dimakamkan. Pada tahun 2004, para ilmuwan pun bertekat mencarinya. Pada tahun 2005, akhirnya mereka menemukan rangka tengkorak dan tulang manusia di kuburan yang tidak bertanda dibawah lantai Gereja Katedral di Frombork, Polandia.
Kerangka itu diyakini sebagai jasad Copernicus karena hasil penelitian menunjukkan tulang tersebut berasal dari orang yang meninggal di usia 70 tahun atau usia yang sama dengan saat Copernicus meninggal. DNA yang diambil dari gigi dan tulang juga cocok dengan rambut yang tertinggal di salah satu buku karangannya. Rsangka tengkorak dan tulkang itulah yang kemudian dibungkus kain kafan dan dimakamkan ulang oleh Gereja Katolik di Polandia.
Nicolaus Copernicus adalah astronom abad ke-16 yang menemukan teori heliosentris yang menyatakan bahwa pusat tata surya adalah matahari. Teori tersebut sempat dianggap sesat okeh gereja karena menghilangkan bumi dan manusia dariposisi sentral dalam alam semesta.
Penguburan kembali Copernicus merupakan salah satu bentuk keterbukaan gereja terhadap pengetahuan.
Daftar pustaka.
- Kompas.com
- Harian Tribun Lampung 24 mei 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar